penyelenggaraan webinar bisa jadi sarana yang tepat untuk memasarkan produk—atau menjual kepakaran Anda!
Saat ini, webinar telah menjadi alternatif hemat biaya tetap mengadakan suatu acara termasuk membangun hubungan dengan pelanggan atau yang potensial menjadi klien Anda kelak. Webinar juga memungkinkan Anda untuk menunjukkan keahlian dan menunjukkan otoritas dalam bidang atau industri yang Anda tekuni.
Sebelumnya, jangan lupa melakukan hal-hal berikut:
1. pilih platform webinar yang memiliki reputasi baik.
Pertama-tama, penting untuk memilih platform hosting webinar menawarkan kemudahan bagi peserta untuk mendaftar, termasuk pilihan device yang bisa ditawarkan. Beberapa orang mungkin menonton webinar dari komputer, sementara yang lain mungkin ingin bergabung dari ponsel atau aplikasi ponsel cerdas mereka.
2. pilih hari dan waktu yang tepat.
Penting untuk mengetahui kapan waktu yang tepat bagi Anda untuk mendapat peserta secara maksimal. memungkinkan jumlah peserta maksimum. Hasil dari jajak pendapat WhatCount terbaru menunjukkan bahwa hari Rabu dan Kamis adalah hari terbaik untuk menjadi tuan rumah webinar karena hari Senin dan Jumat biasanya diisi dengan pekerjaan baru—atau mengejar deadline akhir minggu. Jangan ragu untuk bereksperimen pada hari dan waktu yang berbeda dan membandingkan tingkat kehadiran untuk mencari tahu apa yang terbaik untuk Anda.
3. gunakan peralatan yang tepat
Peralatan yang Anda gunakan dapat menyukseskan atau menghancurkan webinar Anda. Alih-alih mengandalkan mikrofon internal pada laptop atau komputer desktop, gunakan mikrofon headset atau telepon darat untuk memastikan bahwa audiens dapat mendengar presentasi Anda dengan jelas. Menggunakan peralatan yang tepat akan meningkatkan kualitas webinar dan menjamin peserta memiliki pengalaman yang menyenangkan.
4. jangan lupa promosi
Untuk memaksimalkan kehadiran peserta webinar, jangan lupa mempromosikan acara terlebih dahulu. Sebutkan topik webinar dan pembicara, tanggal dan waktu, dan termasuk ajakan untuk berpartisipasi. Maksimalkan juga media sosial untuk mempromosikan webinar tersebut. membuat tagar yang menarik yang akan mendorong orang untuk terlibat online. Lakukan follow up dengan mengirim email, dan pada hari webinar yang menyertakan tautan langsung ke acara tersebut.
5. pilih topik yang menarik minat audiens anda
Jika Anda memilih topik yang tidak menarik minat audiens, akan sangat sulit untuk membuat orang bersemangat tentang webinar Anda, apalagi membuat mereka hadir.
Pastikan juga bahwa presentasi Anda menarik secara visual. Menggunakan banyak gambar dan memperkenalkan satu topik per slide akan membantu menjaga audiens tetap tertarik pada presentasi Anda.
6. libatkan audiens
Meskipun berpegang teguh pada skrip yang telah dibuat, jangan lupa untuk melibatkan audiens selama webinar berlangsung. Audiens dapat memberikan umpan balik yang berharga, jadi pastikan untuk mengajukan pertanyaan kepada mereka dan memulai interaksi setiap 4-5 slide. Sediakan juga waktu di akhir presentasi untuk menjawab pertanyaan.
7. berlatih, berlatih, berlatih.
Latih presentasi Anda beberapa hari sebelum acara untuk memastikan bahwa semua peralatan berfungsi dengan baik, dan tutup semua aplikasi yang tidak perlu yang dapat memperlambat komputer Anda.
8. tindak lanjuti dengan peserta
Setelah webinar, tindak lanjuti dengan peserta acara dan kirimkan email terima kasih kepada mereka karena telah bergabung. Anda juga dapat meminta mereka untuk memberikan umpan balik dan menilai pengalaman mereka. Selain itu, pastikan untuk mengirim rekaman kepada orang-orang yang mendaftar tetapi tidak dapat menghadiri webinar.