Proses penulisan disertasi adalah salah satu tantangan besar dalam dunia akademik. Namun, setelah berhasil menyelesaikan disertasi, perjalanan akademik belum berakhir. Banyak peneliti memilih untuk melanjutkan dengan mengubah disertasi mereka menjadi buku. Transformasi ini perlu dilakukan agar hasil penelitian tersebut dapat diakses, relevan, dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

1. Menghadirkan Hasil Penelitian Terbaru

Disertasi adalah hasil dari penelitian orisinal yang membahas isu-isu penting di berbagai bidang. Dengan membacanya, masyarakat luas dapat mengakses informasi dan temuan terbaru yang mungkin belum dipublikasikan secara luas.
 

2. Pemahaman Lebih Mendalam tentang Topik Tertentu

Disertasi sering kali menyelidiki topik yang mendalam dan mendetil. Masyarakat luas yang tertarik pada topik tertentu dapat mendapatkan pemahaman yang lebih dalam dan lebih komprehensif daripada sumber informasi umum lainnya.
 

3. Stimulasi Inovasi dan Kreativitas

Disertasi sering mengajukan pertanyaan baru, merumuskan teori-teori inovatif, dan mengeksplorasi metode baru. Dengan membaca disertasi, masyarakat luas dapat terinspirasi untuk mengembangkan ide-ide baru, merangsang inovasi, dan mendorong perkembangan dalam berbagai disiplin ilmu.
 

4. Peningkatan Literasi Akademik

Membaca disertasi membantu meningkatkan literasi akademik masyarakat. Ini dapat membuka pintu bagi lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam diskusi ilmiah dan berkontribusi pada pemikiran dan penelitian yang lebih mendalam.
 

5. Memahami Metodologi Penelitian

Disertasi sering menguraikan metode penelitian yang digunakan, termasuk analisis data dan interpretasi hasil. Ini dapat memberikan pandangan yang berharga tentang bagaimana penelitian dilakukan dan hasilnya diinterpretasikan.
 

6. Pemecahan Masalah di Dunia Nyata

Banyak disertasi mengatasi masalah-masalah nyata yang dihadapi oleh masyarakat. Dengan membaca disertasi, masyarakat dapat mengetahui berbagai solusi yang mungkin telah ditemukan dan menginspirasi mereka untuk mengatasi masalah serupa.
 

7. Dukungan untuk Pengambilan Keputusan

Masyarakat luas dapat menggunakan temuan dalam disertasi sebagai dasar untuk pengambilan keputusan yang lebih baik, baik dalam konteks pribadi, profesional, atau masyarakat.
 

8. Penghargaan terhadap Karya Peneliti

Membaca disertasi merupakan bentuk penghargaan terhadap upaya peneliti dalam melakukan penelitian yang mendalam. Ini dapat mendorong peneliti untuk terus berkontribusi pada pengetahuan manusia.
 

9. Menghadirkan Penelitian pada Audiens yang Lebih Luas

Disertasi umumnya ditulis untuk konsumsi akademik terbatas. Mengubahnya menjadi buku memungkinkan peneliti untuk menghadirkan hasil penelitian mereka kepada audiens yang lebih luas, termasuk para profesional, praktisi, dan bahkan masyarakat umum. Disertasi sering kali hanya tersedia di perpustakaan universitas atau melalui langganan daring yang mahal. Dengan menerbitkannya dalam bentuk buku, peneliti dapat membuat penelitian mereka lebih mudah diakses oleh semua orang. (Kanakata Creative)