Membangun Reputasi Bisnis melalui Media Sosial

  • date December 07 2021

Media sosial sangat berpengaruh pada perkembangan bisnis saat ini dan itu harus diusahakan. Dengan kata lain, kita tidak bisa mendaftarkan perusahaan kita di semua media sosial yang ada, dan berharap bisnis kita akan muncul di halaman pertama Google. Untuk memaksimalkan reputasi bisnis di media sosial, Anda perlu melakukan sejumlah pekerjaan rumah agar media sosial Anda tetap aktif dan termonitor.

 

  • Hati-hati Memilih Nama

Konsisten merupakan kunci saat Anda mulai ‘bermain’ di media sosial. Karena keterbatasan sumber daya, tidak sedikit perusahaan yang menampilkan satu konten yang sama untuk beberapa media sosial sekaligus. Sebaiknya memang beri pendekatan yang berbeda di setiap media sosial, dengan tetap menjaga konsistensi nama, logo, dan suara yang disampaikan. Ini akan membantu pelanggan – dan Google, untuk mengidentifikasi media sosial perusahaan Anda.

Besar kemungkinan nama perusahaan Anda ada yang sama dengan yang lain, untuk mengatasinya, mungkin Anda bisa menghubungi mereka yang sudah memiliki nama tersebut, atau cari nama yang mendekati perusahaan Anda.  

 

  • Profil Lengkap

Nama dan foto tidak cukup untuk membangun reputasi bisnis Anda di media sosial. Lengkapi semua data yang dibutuhkan, mulai dari deskripsi, lokasi, hingga kontak. Semua informasi ini akan menjadikan bisnis Anda legit di mata calon pelanggan dan membantu Google untuk mencari kesesuaian relasi dengan bisnis Anda.

 

  • Verifikasi Akun

Memang membutuhkan waktu, tapi verifikasi akun akan sangat berharga. Ini membuktikan kepada pengikut potensial bahwa akun ini otentik dan untuk membedakan jika misalnya pemilik perusahaan mem-post sesuatu yang negatif atau buruk. Sayangnya tidak semua media sosial menawarkan fitur ini, dan beberapa hanya memberikan verifikasi dengan syarat tertentu.

 

  • Konten Konsisten

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, punya media sosial tapi tidak terurus tidak akan membantu bisnis Anda dikenal di dunia maya. Anda perlu membuat konten secara teratur dan konsisten untuk menunjukkan Google bahwa akun anda aktif dan relevan dengan brand. Idealnya, Anda mempost konten yang berbeda di setiap media sosial yang Anda miliki; tetapi mungkin ini sulit dilakukan.

Jika tidak memiliki sumber daya, atau tidak tahu harus post apa, Anda bisa mengatur secara otomatis untuk membagi blog perusahaan ke seluruh saluran media sosial Anda. Atau tinggalkan pesan di kolom bawah atau kirim email ke marketing@kanakata.co untuk pembuatan konten media sosial dan blog perusahaan Anda.

 

  • Melatih Tim

Mungkin terdengar berlebihan, tetapi mengumpulkan karyawan dan melatih mereka untuk menggunakan media sosial secara bijak dapat membantu meningkatkan reputasi perusahaan. Gegabah saat merespon keluhan pelanggan misalnya, bisa jadi bumerang yang mengancam perusahaan. Pelatihan ini akan membantu tim Anda mengubah dari pelanggan yang marah menjadi calon pelanggan setia; termasuk juga bagaimana menangani krisis.

Tim Anda harus dipersiapkan untuk menghadapi serbuan komentar atau DM di media sosial saat terjadi krisis. Pelatihan manajemen krisis untuk seluruh tim dapat menghindari kondisi terburuk yang mungkin terjadi pada perusahaan dan segera bangkit.  

 

  • Monitor Aktivitas

Kebanyakan pelanggan yang tidak puas tidak melayangkan kelihan mereka langsung ke perusahaan, tetapi mereka mengungkapkannya kepada teman dan relasi mereka. Jika tidak peka mendengarkan keluhan ini, perusahaan tidak tahu mana saja yang harus diperbaiki.

Keahlian ini tidak bisa serta merta Anda kuasai, tetapi membutuhkan tim yang secara aktif membaca perilaku pasar dan pelanggan. Jika ada bujet, ada baiknya Anda menggunakan jasa mereka.

 

  • Tanggapan Profesional

Tantangan terbesar saat memonitor media sosial adalah ketika menemukan komentar negatif mengenai bisnis Anda. Di satu sisi, tentu Anda ingin membela bisnis anda, tetapi terburu-buru melakukannya itu salah. Dibutuhkan empati dan pemahaman mendalam dalam mengatasi keluhan pelanggan dengan tepat dan layak.

Jangan pernah menghapus komentar pelanggan. Pasti tidak menyenangkan harus membaca sesuatu yang mengkritik bisnis Anda, tetapi begitu Anda menghapusnya, akan mengundang gelombang amarah yang lebih besar. Membungkam komentar sama artinya dengan menyiram bensin kepada mereka, yang besar kemungkinan akan mengangkat keluhan tersebut ke ranah yang lebih luas.

Saat menghadapi kritik, pendekatan terbaik dan terutama yang harus dilakukan adalah menunjukkan bahwa Anda mendengarkan dan memedulikan mereka. Kebanyakan pelanggan mengeluh bukan karena mengharapkan kompensasi, melainkan hanya ingin menceritakan pengalaman buruk yang mereka alami. Dengan merespon keluhan secara profesional, dapat menghindarkan situasi menjadi lebih buruk lagi.

 

  • Ceritakan Kisah Anda

Jangan sebatas mengisi konten media sosial Anda untuk menjual produk atau jasa Anda. Gunakan platform ini untuk mengisahkan kebaikan dan hal positif yang dilakukan oleh perusahaan Anda. Misalnya, bagaimana perusahaan Anda mengakomodir pekerja disabilitas. Pelanggan menyukai cerita bagaimana suatu perusahaan menyisihkan waktu dan keuntungan untuk mereka yang membutuhkan.

 

Gunakan media sosial untuk memonitor bagaimana posisi dan kondisi bisnis Anda, termasuk menjalin relasi dengan pengikut, dan mempromosikan hal-hal positif yang dilakukan oleh perusahaan Anda. Reputasi yang baik akan membantu penjualan, juga menjadi tameng ketika dilanda krisis. (Kanakata Creative)

Send Message

location

GED 88, Tower A Level 38, Kota Kasablanca Jl. Casablanca Raya, Kav. 88, Jakarta 12870

email

marketing@kanakata.co

×